Pengertian Jaringan Komputer Dan Manfaatnya

  Jaringan komputer adalah sekelompok komputer yang saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan protocol komunikasi sehingga dapat saling berbagi sumber daya. Jaringan komputer dapat disebut juga sebagai kumpulan terminal komunikasi yang berada di berbagai lokasi yang terdiri dari komputer-komputer yang saling terhubung dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel.

Jaringan komputer merupakan sejumlah komputer dan perangkat lain yang saling terhubung untuk bekerja bersama-sama dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan. Atau dapat disebut juga sebagai jaringan komunikasi yang terdiri dari nodes yang saling terhubung antara satu sama lain dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel. Setiap node pada jaringan berfungsi sebagai workstatsion, salah satu node dapat menjadi server yang mengatur fungsi node lain. Jaringan komputer dapat dikatakan juga sebagai perpaduan teknologi komputer dan jaringan komunikasi.
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer dan berbagai perangkat pendukung lainnya yang saling terhubung satu sama lain dalam satu kesatuan. Media pada jaringan komputer bisa menggunakan kabel atau tanpa kabel (wireless) sehingga pengguna dapat saling berbagi data atau informasi, berbagi softwere, berbagi hardwere dsb. Dalam suatu jaringan komputer dapat memiliki lebih dari satu komputer, bisa puluhan, ribuan, bahkan jutaan node.
Dari beberapa penjelasan diatas dapat disimpulkan yang dimaksud dengan jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer yang saling terhubung antara satu sama lain dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel sehingga dapat saling berbagi sumber daya. Atau kamu dapat memilih yang mana saja penjelasannya dibagian atas tadi karena semua inti atau maksudnya sama.

Tujuan Jaringan Komputer
Jaringan komputer dibangun karena mempunyai maksud atau tujuan, diantaranya:
a. Untuk manajemen sumber daya yang lebih efesien
Seperti misalnya banyak sekali pengguna komputer pada suatu ruangan atau kantor sehingga dapat saling berbagi printer yang memiliki kualitas lebih baik untuk digunakan bersama-sama, jika dibandingkan pada setiap komputer di meja pekerja terdapat printer dengan yang kualitasnya rendah. Sehingga dalam memanfaatkan sumber daya menjadi lebih efektif dan efesien.
b. Dapat membantu untuk mempertahankan informasi supaya tetap andal dan up-to-date
Sistem penyimpanan data yang terpusat, sehingga dapat dikelola dengan baik dan memungkinkan para pengguna dapat mengakses data tersebut dari berbagai macam lokasi yang berbeda-beda serta informasi yang terbaru-pun dapat diakses dengan cepat oleh pengguna. Selain itu akses pengguna pada data dapat dibatasi ketika data sedang diproses.
c. Dapat membantu mempercepat proses sharing data
Sharing data atau berbagi data dengan menggunakan jaringan komputer selalu lebih cepat jika dibandingkan dengan yang bukan menggunakan jaringan komputer.
d. Dapat membantu suatu tim atau kelompok kerja supaya lebih efesien dalam berkomunikasi
Dengan jaringan komputer tim atau kelompok kerja akan semakin mudah untuk saling berkomunikasi misalnya dengan menggunakan pesan elektronik, grupware, konfrensi online dsb. sehingga bekerja akan lebih efektif dan produktif.

Manfaat Jaringan Komputer
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari jaringan komputer, diantaranya:
a. Sebagai media komunikasi
Dapat memungkinkan pengguna atau client saling berkomunikasi satu sama lain, baik itu untuk pengiriman pesan, data maupun informasi yang memang dibutuhkan.

b. Resource sharing
Dapat menggunakan sumber daya secara bersama-sama, seperti seorang pengguna yang jaraknya 10 km dari pusat data, dia tidak akan mendapatkan kesulitan untuk mengakses data tersebut. Bisa dikatakan jaringan komputer dapat mengatasi masalah jarak untuk mengakses data dan informasi.

c. Integrasi data
Dengan jaringan komputer maka dapat mencegah ketergantungan terhadap komputer pusat, sebab setiap proses data yang dilakukan tidak harus pada satu komputer saja, melainkan dapat disalurkan kepada komputer yang lainnya. Oleh karena itu jaringan komputer dapat membentuk data yang terintegrasi yang bisa mempermudah penggunanya untuk mendapatkan dan mengelola data atau informasi kapan saja.

d. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan sangat mudah dan dapat menghemat biaya, sebab setiap pembelian perangkat-perangkat misalnya seperti printer, maka tidak perlu menyediakan printer seperti jumlah komputer yang ada pada satu ruangan tetapi cukup satu printer saja karena dapat digunakan oleh bersama-sama. Jaringan komputer juga dapat memudahkan pemakaian dan perawatan perangkat-perangkat lainnya, seperti pada printer tadi jadi cukup hanya merawat satu printer saja, bayangkan jika setiap komputer memiliki printer maka perawatannya-pun akan sulit karena jumlah printer yang terlalu banyak.

e. Sumber daya lebih efisien & informasi yang terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama-sama, maka dapat menghasilkan hasil yang lebih maksimal dengan kualitas yang lebih baik. Informasi yang diakses-pun selalu tang terbaru, sebab setiap terjadi perubahan informasi dapat segera diketahui oleh pengguna.

f. Keamanan data
Sistem jaringan komputer dapat memberikan perlindungan pada data khususnya data pusat, karena hak untuk mengakses pada pengguna dapat diatur sesuai yang diperlukan.
g. Reliabilitas tinggi

Kita bisa mendapatkan reliabilitas tinggi dengan mempunyai sumber-sumber alternatif terhadap persedian data. Seperti misalnya data atau file dapat di copy-kan kedua atau lebih dari komputer yang terhubung dengan jaringan. Sehingga jika salah satu komputer mengalami gangguan maka salinan data di komputer lain dapat digunakan.

h. Kestabilan dan peningkatan performa komputasi
Jaringan komputer-pun dapat digunakan untuk meningkatkan performa aplikasi bisnis, dengan cara penugasan komputasi yang disalurkan kepada komputer-komputer yang ada pada jaringan.

Manfaat Jaringan Komputer
a. LAN atau Local Area Network
LAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya cukup kecil atau tidak luas contohnya jaringan komputer yang mencangkup satu ruangan, satu sekolah, satu kantor dsb.

b. MAN atau Metropolitan Area Network
MAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya mencangkup suatu kota dengan kecepatan mentransfer data yang tinggi, dapat dikatakan MAN adalah gabungan antar LAN.

c. WAN atau Wide Area Network
WAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya mencangkup daerah geografis yang luas, misalnya jaringan antar pulau, negara dan benua.

Jenis Media Transmisi
Adapun jenis media transmisi pada jaringan komputer yang dibagi menjadi 2 macam, diantaranya:

a. Menggunakan media kabel
Disebut juga dengan Wired Network, dimana jaringan komputer menggunakan kabel sebagai media transmisi dalam mengirimkan data atau informasinya sehingga dapat saling terhubung dengan komputer lain. Beberapa jenis kabel yang digunakan seperti: UTP, STP, Coaxial dan Fiber Optik.

b. Tanpa menggunakan kabel
Disebut juga dengan Nirkabel, dimana jaringan komputer menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai media transmisi datanya.

Berdasarkan distribusi transmisi sumber data atau informasi pada jaringan komputer terbagi menjadi 2 macam, diantaranya:
a. Jaringan yang terpusat
Jaringan komputer yang terdiri dari komputer client dan server. Komputer client bertugas sebagai perantara untuk mengakses data atau informasi yang terdapat pada server.

b. Jaringan yang terdistribusi
Dimana komputer client dan server saling terhubung membentuk sistem jaringan tertentu. Dapat dikatakan jaringan yang terdistribusi merupakan perpaduan dari beberapa jaringan yang terpusat.

Berdasarkan Hubungan Setiap Komputer
Berdasarkan hubungan setiap komputer pada jaringan dalam memproses data dibagi menjadi 2 macam, diantaranya:

a. Jaringan client – server
Merupakan jaringan komputer yang dimana komputer client hanya dapat menggunakan sumber daya yang telah disediakan oleh server, dan server bertugas untuk menyediakan sumber daya yang akan digunakan oleh komputer client.

b. Jaringan perr-to-perr
Merupakan jaringan komputer dimana komputer client dapat menjadi server dan server dapat menjadi komputer client, artinya komputer client dan server mempunyai kedudukan yang sama.


 Topologi Jaringan Komputer
Sebuah jaringan komputer dibangun dengan topologi jaringan, tidak semua topologi jaringan sesuai dengan apa yang diperlukan. Hal itu dipengaruhi oleh sumber daya yang digunakan untuk membangun jaringan tersebut. Jadi seseorang yang hendak membangun jaringan komputer harus teliti dalam memilih jenis topologi yang cocok untuk keperluannya. Topologi jaringan komputer dapat dikatakan sebagai bentuk/struktur jaringan yang menghubungkan komputer satu dengan yang lainnya. Adapun jenis-jenis topologi jaringan komputer yang ada saat ini, diantaranya:

a. Topologi ring
Disebut juga dengan topologi lingkaran, karena bentuknya melingkar seperti cincin. Masing-masing node pada topologi ini berfungsi sebagai repeater yang dapat memperkuat sinyal. Jadi masing-masing perangkat komputer akan saling bekerjasama untuk menerima sinyal dari komputer sebelumnya lalu akan meneruskan ke komputer selanjutnya.

Kelebihannya:
  • Cukup mudah dalam instalasi.
  • Hemat kabel, sehingga hemat biaya.
  • Jarang terjadi tabrakan data.
  • Memiliki performa yang baik bahkan untuk lalulintas data yang padat.
Kekurangannya:
  • Jika terjadi gangguan atau kerusakan pada kabel maupun node, jaringan akan terputus.
  • Saat mengirim paket data harus melewati setiap komputer antar pengirim dan penerima sehingga menyebabkan pengiriman menjadi lambat.
  • Jaringan kaku untuk dikembangkan, karena jika dilakukan penambahan node akan mengganggu node-node lain.
b. Topologi Star/bintang
Disebut dengan topologi star karena bentuknya mirip seperti bintang, HUB atau Switch menjadi pusat dimana semua komputer dalam jaringan tersebut akan terhubung ke sana.
 
kelebihannya:
  • Tahan terhadap lalulintas data yang sangat padat.
  • Tingkat keamanan yang baik.
  • Mudah untuk dikembangkan.
  • Penambahan node atau komputer tergolong mudah karena tidak akan mengganggu komputer client yang lain.
  • Jika salah satu komputer client mengalami gangguan atau kerusakan, tidak akan berpengaruh pada komputer lain.
  • Jika terjadi gangguan mudah untuk ditelusuri.
  • Kontrol yang terpusat.
Kekurangannya:
  • Jika node pusat atau HUB mengalami gangguan maupun kerusakan, maka jaringan akan terputus.
  • Boros penggunaan kabel.
  • Boros biaya karena menggunakan HUB/Switch sebagai node pusat.
  • Jaringan sangat tergantung pada node pusat.
c. Topologi bus
Topologi ini dikenal juga dengan sebutan topologi backbone, karena terdapat kabel yang menjadi kabel utama dan kemudian terhubung dengan beberapa komputer.





Kelebihannya:
  • Instalasi tergolong cukup mudah karena layout kabel yang sederhana.
  • Jika terjadi kerusakan atau gangguan pada sebuah komputer client atau node tidak akan mengganggu pada komputer client lain.
  • Jika dilakukan penambahan dan pengurangan komputer client tidak akan mengganggu komputer client lain.
  • Hemat kabel, sehingga dapat menghemat biaya.
Kekurangannya:
  • Jika kabel utama mengalami masalah atau gangguan maka semua jaringan akan mengalami gangguan dan komunikasi terputus.
  • Jika kabel utama sangat panjang maka pencarian gangguan akan sulit.
  • Berpotensi terjadinya tabrakan data, jika banyak client yang mengirimkan informasi sehingga kecepatan komunikasi-pun akan menurun.
  • Keamanan data yang kurang.
  • Diperlukannya penguat sinyal atau repeater jika jaraknya jauh.
d. Topologi Mesh
Topologi ini mirip seperti jaring. setiap node akan langsung terhubung dengan node lain sehingga dapat berkomunikasi dengan cepat. Biasanya topologi jenis ini digunakan untuk jaringan komputer yang tidak terlalu besar.
Kelebihannya:
  • Pengiriman informasi atau data yang cepat.
  • Data dapat dikirimkan secara langsung ke komputer tujuan, tanpa terlebih dahulu melalui komputer lain.
  • Dapat terhindar dari tabrakan data.
  • Keamanan yang baik, karena setiap komputer yang terhubung mempunyai aturan sendiri.
  • Mudah menelusuri jika terjadi masalah.
  • Jika pada komputer 1 dan 2 mengalami gangguan, maka komputer lain tidak akan terpengaruh begitupun dengan hubungan komputer 1 dengan komputer lainnya.
Kekurangannya:
  • Boros dalam penggunaan kabel, dan setiap perangkat harus mempunyai I/O.
  • Instalasi yang cukup sulit karena setiap komputer memiliki aturan-aturan sendiri.
  • Pemeliharaan yang cukup sulit.
  • Boros pengeluaran biaya.
e. Topologi tree/pohon
Topologi jenis ini merupakan pengembangan dari topologi bus. Media transmisinya menggunakan satu kabel yang bercabang-cabang.





Kelebihannya:
  • Memiliki kelebihan untuk menjangkau jarak yang lebih jauh lagi dengan menggunakan repeater yang dimiliki oleh HUB.
  • Jika salah satu client mengalami gangguan atau kerusakan tidak akan berpengaruh pada client lain maupun kelompok lain.
  • Setiap kelompok jaringan pada setiap HUB dapat dilakukan pengembangan atau penambahan komputer client dengan cukup mudah.
  • Bisa memiliki jaringan point-to-point.
  • Membagi seluruh jaringan menjadi bagian-bagian jaringan yang lebih mudah untuk diatur.
  • Mudah ditelusuri jika terjadi masalah.
Kekurangannya:
  • Karena topologi tree ini bercabang, maka dibutuhkan cara supaya dapat menunjukkan kemana suatu data dikirim.
  • HUB menjadi elemen yang sangat penting.
  • Karena pengiriman data melalui kabel utama, maka lalulintas data menjadi padat.
  • Boros penggunaan kabel.
  • Instalasi cukup sulit.
  • Boros pengeluaran biaya.
  • Pemeliharaan yang cukup sulit.

Comments

Popular posts from this blog

PEMBUKTIAN RUMUS ENERGI KINETIK

Pembahasan Soal UN Fisika SMA 2019 Nomor 1-5

HUKUM BIOT-SAVART